Pages

Powered by Blogger.
Get Adobe Flash player

Saturday, 27 September 2014

SEJARAH PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA



SEJARAH PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA
A.   PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA
Sejarah perkembangan elektronika diawali dengan pengamatan pada sinar katoda dan berkembang dengan berbagai sumbangan dari fisikawan, matematikawan, para insinyur dan para pencipta. Berikut adalah ilmuwan yang berjasa dalam perkembangan elektronika :
1.      Hittrof dan Crookes (1869) : Sinar Katoda
2.      Maxwell : Teori matematika tentang pemancaran gelombang elektromagnet.
3.      Edison (1883) : Aliran elektron dalam ruang hampa
4.      Hertz (1888) : Gelombang radio yang diramalkan Maxwell.
5.      J. J. Thomson (1897) : Pengukuran e / m
6.      Marconi (1901) : Menerapkan penggunaan gelombang radio dan berhasil memancarkan gelombang itu menyeberangi lautan Pasifik
7.      Einstein : Teori tentang pengaruh foto elektrik
8.      Fleming (1904) : Tabung elektron pertama
9.      Deforest (1906) : Trioda
10.  Armstrong (1912) : Mengembangkan regeneratif peka dan penemuan isolator
11.  Zworkin : Tabung gambar (1924) Dan Foto Multiplier (1929)
12.  Watson – Watts : Gelombang radio
13.  Socley, Bardeen, Brattain : Penemuan Transistor (1947)
14.  Townes : Maser (1953)
15.  Maiman (1960) : Pembuatan Laser
16.  Eckert dan Mauchly (1946) : Memulai revolusi computer
17.  Hoff (1969) : Pembuatan mikroprosesor dalam satu kepi



ABAD I9
Pada tahun 1883, Thomas Alva Edison berhasil menemukan bahwa electron bisa berpindah dari sebuah konduktor ke konduktor lainnya melewati ruang hampa. Penemuan konduksi atau perpindahan ini dikenal dengan nama efek Ediosn. Pada tahun 1904, John Fleming menerapkan efek Edison ini untuk menemukan dua buah elemen tabung electron yang dikenal dengan nama dioda, dan Lee De Forest mengikutinya pada tahun 1906 dengan tabung tiga elemen, yang disebut trioda. Tabung hampa udara menjadi divais yang dibuat untuk memanipulasi kemungkinan energi listrik sehingga bisa diperkuat dan dikirimkan.
 ABAD 20
Aplikasi tabung elektron pertama diterapkan dalam bidang komunikasi radio. Guglielmo Marconi merintis pengembangan telegraf tanpa kabel (wireless telegraph) pada tahun 1896 dan komunikasi radio jarak jauh pada tahun 1901.
Pada tahun 1918, Edwin Armstrong menemukan penerima "super-heterodyne" yang dapat memilih sinyal radio atau stasion dan dapat menerima sinyal jarak jauh. Armstrong juga menemukan modulasi frekuensi FM pita lebar (wide-band) pada tahun 1935; sebelumnya hanya menggunakan AM atau modulasi amplitudo pada rentang tahun 1920 sampai 1935.

ABAD 21
Perkembangan teknologi telah mengantarkan elektronika beralih dari orde mikro ke nano, yang berarti komponen elektronika kelak dapat dibuat dalam ukuran seribu kali lebih kecil dibandingkan generasi mikroelektronika sebelumnya. Pada awal tahun ’90-an, Dr. Rohrer, penemu tunneling electron microscope dan pemenang hadiah Nobel bidang fisika tahun 1986, meramalkan bahwa mikroelektronika akan segera digantikan oleh nanoelektronika atau quantum dot. Sedang prof. Petel (president UCLA) meramalkan bahwa teknologi photonik akan menggantikan mikroelektronika di awal abad 21 ini. Feyman pada akhir tahun 1959 juga telah meramalkan akan hadirnya teknologi ini pada abad 21.

B.     PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA DIGITAL
Google yang pertama kali didirikan oleh dua orang mahasiswa Standford University, Lary Page dan Sergey Brin telah berkembang pesat ‘hanya’ dalam waktu relatif singkat. Semua itu tentunya tak lepas dari peran Dr. Eric E. Schmidt yang pada Agustus 2001 mereka tunjuk sebagai Chief Executive Officer (CEO) untuk mengurusi bisnis Google.
Tak dapat dipungkiri, Eric Schmidt merupakan salah satu penggerak roda bisnis Google, tentunya disamping kedua pendirinya. Sebelum menjabat sebagai CEO, Eric Schmidt telah terlebih dahulu bergabung dengan dewan direksi Google selama 5 bulan dengan menjabat sebagai ketua.
Tahun 1980 banyak orang berbicara soal mutu dan selama tahun 1990-an banyak orang mulai bicara tentang re-engineering, sedangkan yang terbaru sekarang ini tahun 2000-an orang berbicara tentang kecepatan. Seberapa cepat sifat dasar bisnis berubah, seberapa cepat bisnis menjadi obyek transaksi dan seberapa cepat sebuah akses informasi akan mengubah gaya hidup konsumen.
Perubahan-perubahan kecepatan informasi ini dapat terjadi karena adanya aliran informasi digital. Sudah 30 tahun kita ada di zaman informasi yang bergerak dalam wujud kertas, bahkan sampai sekarang penyebaran informasi menggunakan kertas masih sangat mendominasi. Tetapi walaupun demikian era sekarang ini perkembangan teknologi digital juga berkembang dengan sangat pesat, sekarang orang yang tinggal di perkotaan pasti sudah mengenal era digital ini. 
Teknologi digital dapat menerima segala informasi dari angka, suara, teks , dan audio. Dari segala informasi yang masuk ini dapat disimpan, diproses, dan dikirim oleh perangkat yang kita sebut komputer dengan sangat cepat. Maka dari itu teknologi digital ini pasti akan terus mempengaruhi pola pikir manusia, di mana tuntutan kecepatan informasi akan menjadi sangat dibutuhkan. Dalam dunia digital konektivitas punya makna yang lebih luas daripada sekedar memungkinkan 2 orang atau lebih saling berhubungan. Untuk memenuhi kebutuhan konektivitas jaringan ini maka diciptakanlah ruang universal baru dimana orang dapat saling berbagi informasi, berkolaborasi, dan untuk berinteraksi niaga, dll. Teknologi ini dapat kita sebut sebagai Internet.
Internet menyediakan sebuah medium baru yang menyediakan kesegaran dan spontanitas teknologi seperti televisi dan telepon, kemudian menggabungkan semuanya dengan kedalaman dan keluasan jangkauan yang merupakan sifat dasar komunikasi lewat kertas. Kalau kita menggabungkan beberapa hal diatas dari kecepatan, dunia digital, dan Internet maka dapat disimpulkan sekarang ini dunia sedang membutuhkan suatu yang serba instan termasuk di dalamnya adalah informasi digital.

C.    PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA DALAM BIDANG ROBOT
Robot adalah suatu mesin yang dibangun dari Mekanik-Elektronik (mekatronik) yang terprogram/terkontrol secara otomasi sehingga dapat menggantikan fungsi manusia dalam membantu pekerjaannya pada berbagai bidang dan dapat meminimalisasi tenaga manusia serta meningkatkan unjuk kerja dalam waktu yang singkat, dengan biaya yang minimum dan tingkat keamanan yang tinggi.
Robot Mekatronik P -1 Sistem Wireless Berbasis Perseonal Computer dan Remote control. Sistem Pensaklaran dengan modul Mikrokontroler AT89C52 sebagai Kontroler relai, dirancang dapat merespon dengan baik instruksi-instruksi dari pemancar – penerima dan mikrokontroler pada Rancang Bangun Robot Mekatronik P-1 (Pioneer-1) Sistem Wireless Berbasis PC dan Remote Control. Perancangan alat adalah dengan mengaplikasikan relai sebagai media

Realisasi Pensaklaran/kontroler (relai) pada pengaturan gerakan motor pada robot Mekatronik P-1 didasarkan pada anggapan bahwa kepresisian gerakan motor pada robot bukanlah menjadi prioritas utama. Hasil gerakan motor pada robot yang diinginkan biasanya berkisar pada putaran tertentu. Pensaklaran/kontroler (relai) berfungsi untuk menyambung dan memutuskan sumber arus sehingga terjadi perubahan putaran motor/gerakan robot. Perubahan keadaan keluaran saklar sangat dipengaruhi oleh keadaan sinyal masukan.
Hasil dari Rancang Bangun Robot Mekatronik P-1 Sistem Wireless Berbasis PC dan Remote Kontrol menunjukan bahwa dapat bekerja dengan menggunakan relai sebagai media Pensaklaran yang terkontrol mikrokontroler. Relay-relay Driver / relai-relai ON dapat merespon instruksi-instruksi dari pemancar – penerima dan mikrokontroler dengan tingkat akurasi sesuai yang diharapkan.

Relai yang digunakan 28 buah (relai 12 VDC) untuk mengontrol 7 gerakan motor. 14 relai sebagai Driver dan 14 relai lainnya sebagai pembeda polaritas.

Kata kunci : Sistem Pensaklaran, Robot Mekatronik, Sistem Wireless, Berbasis PC dan Remote Control
1.      Sistem Kontrol
Sistem Kontrol adalah proses pengaturan/pengendalian satu atau beberapa besaran sehingga berada pada suatu harga atau rangkuman harga tertentu (Pakpahan, 1994). Dalam istilah lain, sistem kontrol disebut juga teknik pengaturan, sistim pengendalian atau sistem pengontrolan.
Fungsi dasar sistem kontrol menurut Pakpahan (1994) adalah mencakup “…pengukuran (measurement), membandingkan (comparisan), pencatatan dan perhitungan (computation), dan perbaikan (correction)”. Pengukuran merupakan operasi otomatisasi atau penaksiran mengenai proses yang dikontrol oleh sistem. Perbandingan merupakan pengujian kesetaraan antara nilai yang diukur dan diharapkan. Perhitungan akan memberikan keyakinan yang menunjukkan seberapa besar perbedaan antara nilai yang di ukur dengan nilai yang diharapkan. Koreksi adalah merupakan penentuan langkah pengaturan untuk mengurangi perbedaan antara hasil yang diukur dengan nilai yang diharapkan. 
2.      Sistim Pensaklaran Dengan Mikrokontroler AT89C52 Sebagai Kontrol Relai.
Pengertian sistem (system) menurut Ogata dalam terjemahan Leksono (1984) adalah kombinasi dari beberapa komponen yang bekerja bersama-sama dan melakukan suatu sasaran tertentu. Sedangkan Pensaklaran adalah suatu objek/alat dalam melakukan tindakan untuk memutus dan menyambungkan suatu siyal keluaran, dalam hal ini adalah sumber arus yang akan mengalir pada motor-motor yang akan dikendalikan. Perencanaan pada rangkaian kontrol, pensaklaran dibagi atas dua bagian yang saling berkaitan satu dan yang lainnya yaitu rangkaian kontrol utama sebagai penterjemah data yang berasal dari pemancar melalui sensor yaitu Mikrokontroler. Kemudian yang kedua adalah rangkaian Pensaklaran yang berfungsi untuk menyambung dan memutuskan arus pada motor yang akan digerakkan, sesuai dengan instruksi dari pemancar melalui sensor merah infra -infra red- (pada penerima yang telah diterjemahkan terlebih dahulu oleh modul Mikrokontroler (kontrol utama pada pensaklaran untuk mengaktifkan relai-relai).

3.         Relai
Relai merupakan aplikasi elektromagnetik sesungguhnya dimana ia tersusun atas kumparan kawat beserta sebuah inti besi lunak, (Hall, 1985). Pendapat lain mengatakan, relai adalah saklar elektromagnetik yang terdiri dari sebuah kumparan, inti besi lunak, armatur dan lengan kontak. Jika arus listrik mengalir sepanjang koil elektromagnetik, armatur akan menarik (pulls-in) dan memindahkan kontak dari posisi normal (0) ke posisi kerja (1) dan sebaliknya jika tidak ada arus yang mengalir maka kontak kembali ke posisi normal,    (Sand, 1973).
Pada dasarnya relai adalah sakelar elektromagnetik yang bekerja apabila arus mengalir melalui kumparannya, sehingga inti besi menjadi magnet dan manarik kontak bila gaya magnet mengalahkan gaya pagas yang melawannya, (Loveday, 1992).
D.    PERKEMBANGAN RADIO
Radio adalah teknologi pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan gelombang elektromagnetik. Gelombang ini melintas dan merambat melalui udara dan juga merambat melalui ruang angkasa yang hampa udara karena helombang tersebut tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul udara).
Radio sendiri sudah mengalami proses perkembangan yang cukup lama sebelum akhirnya menjadi media komunikasi sekarang ini. Seseorang bernama Dr. Lee De Forest (1873-1961) dari Amerika Serikat merupakan seseorang yang dianggap sebagai pelopor dalam penemuan radio. Radio berhasil diketemukan pada tahun 1916 dan ia pun mendapatkan julukan yaitu “The Father of Radio”.
Di bidang teknologi dalam usaha penyempurnaan radio sudah dirintis oleh Prof. E.H. Amstrong dari uniiversitas Colombia yang menciptakan sirkuit superheterodyne 1918. Sirkuit tersebut mempunyai kemampuan seleksi yang tinggi. Ia juga memperkenalkan system FM (frequency modulation) sebagai penyempurnaan dari AM (Amplitude Modulation) pada tahun 1933 yang kemudian dikenal sebagai “Bapak Penemu Radio”. Namun hak atas amplifier jatuh ke tangan Dr. Lee De Forest. Sampai saat ini amplifier masih menjadi inti teknologi dalam pesawat radio. Dengan adanya system baru tersebut ada banyak manfaat yang dapat diperoleh sebgai berikut :
1.      Dapat menghilangkan interferensi (gangguan, pencampuran) yang  disebabkan oleh cuaca, bintik-bintik matahari, atau alat listrik
2.      Dapat menghilangkan interferensi yang disebabkan oleh dua stasiun yang bekerja pada gelombang yang sama.
3.      Menghasilkan suara yang lebih baik.
Rata-rata pengguna awal radio adalah para maritim, yang menggunakan radio untuk mengirimkan pesan telegraf menggunakan kode morse antara kapal dan darat. Salah satu pengguna awal termasuk Angkatan Laut Jepangyang memata-matai armada Rusia saat Perang Tsushima pada tahun 1901. Salah satu penggunaan yang paling dikenang adalah saat tenggelamnya RMS Titanic pada tahun 1912, termasuk komunikasi antara operator dikapal yang tenggelam dengan kapal terdekat dan komunikasi ke stasiun darat. 
E.     PERKEMBANGAN TELEVISI
1.      TV MEKANIK
Mungkin susah untuk dipercaya. Namun, penemuan cakram metal kecil berputar dengan banyak lubang didalamnya yang ditemukan oleh seorang mahasiswa di Berlin-Jerman, 23 tahun, Paul Nipkow [1883], merupakan cikal bakal lahirnya televisi.
Kemudian disekitar tahun 1920, para pakar lainnya seperti John Logie Baird dan Charles Francis Jenkins, menggunakan piringan Nipkow ini untuk menciptakan suatu sistem dalam penangkapan gambar, transmisi, dan penerimaannya. Mereka membuat seluruh sistem televisi ini berdasarkan sistem gerakan mekanik, baik dalam penyiaran maupun penerimaannya. Saat itu belum ditemukan Cathode Ray Tube [CRT].
Vladimir Zworykin, yang merupakan salah satu dari beberapa pakar pada masa itu, mendapat bantuan dari David Sarnoff, Senior Vice President dari RCA [Radio Corporation of America]. Sarnoff sudah banyak mencurahkan perhatian pada perkembangan TV mekanik, dan meramalkan TV elektronik akan mempunyai masa depan komersial yang lebih baik. Insinyur lain, Philo Farnsworth, juga berhasil mendapatkan sponsor untuk mendukung idenya, dan ikut berkompetisi dengan Vladimir.

2.      TV ELEKTRONIK
Baik Farnsworth, maupun Zworykin, bekerja terpisah, dan keduanya berhasil dalam membuat kemajuan bagi TV secara komersial dengan biaya yang sangat terjangkau. Di tahun 1935, keduanya mulai memancarkan siaran dengan menggunakan sistem yang sepenuhnya elektronik.
1939, RCA dan Zworykin siap untuk program reguler televisinya, dan mereka mendemonstrasikan secara besar-besaran pada World Fair di New York. Antusias masyarakat yang begitu besar terhadap sistem elektronik ini, menyebabkan the National Television Standards Committee [NTSC], 1941, memutuskan sudah saatnya untuk menstandarisasikan sistem transmisi siaran televisi di Amerika. Lima bulan kemudian, seluruh stasiun televisi Amerika yang berjumlah 22 buah itu, sudah mengkonversikan sistemnya kedalam standard elektronik baru.

3.      TV BERWARNA
Sebenarnya CBS sudah lebih dahulu membangun sistem warnanya beberapa tahun sebelum rivalnya, RCA. Tetapi sayang sekali bahwa sistem mereka tidak kompatibel dengan kebanyakan TV hitam putih diseluruh negara. CBS, yang sudah mengeluarkan banyak sekali biaya untuk sistem warna mereka, harus menyadari kenyataan bahwa pekerjaan mereka berakhir sia-sia. RCA, yang belajar dari pengalaman CBS, mulai membangun sistem warna mereka sendiri. Mereka dengan cepat membangun sistem warna yang mampu juga untuk diterima sistem hitam putih [BW]. Setelah RCA memamerkan kemampuan sistem mereka, NTSC membakukannya untuk siaran komersial thn 1953.

4.      TV SAAT INI
Plasma Display TV
Tampilan plasma diciptakan di Universitas Illinois oleh Donald L. Bitzer dan H. Gene Slottow pada 1964 untuk Sistem Komputer PLATO. Panel monochrome orisinal (biasanya oranye atau hijau) menikmati penggunaan yang bertambah pada awal 1970-an karena tampilan ini kuat dan tidak membutuhkan sirkuit memori dan penyegaran. Namun diikuti oleh kurangnya penjualan yang dikarenakan perkembangan semikonduktor memori membuat tampilan CRT sangat murah pada akhir 1970-an. Dimulai dari dissertasi PhD Larry Weber dari Universitas Illinois pada 1975 yang berhasil membuat tampilan plasma berwarna, dan akhirnya berhasil mencapai tujuan tersebut pada 1995. Sekarang ini sangat terangnya dan sudut pandang lebar dari panel berwarna plamsa telah menyebabkan tampilan ini kembali mendapatkan kepopulerannya.
F.     PERKEMBANGAN TELEPON GENGGAM
Telepon genggam atauTelepon seluler adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel; wireless). Saat ini Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu sistem GSM (Global System for Mobile Telecommunications) dan sistem CDMA (Code Division Multiple Access). Badan yang mengatur telekomunikasi seluler Indonesia adalah Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI).
Penemu sistem telepon genggam yang pertamaadalah Martin Cooper, seorang pekerja di pabrikan Motorola pada tanggal 03 April 1973, walaupun sering disebut-sebut penemu telepon genggam adalah sebuah tim dari salah satu divisi Motorola (divisi tempat Cooper bekerja) dengan model pertama adalah DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel.
G.    PERKEMBANGAN KOMPUTER MONITOR
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang telah dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika.
Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum dalam bentuk print out (kertas).

H.    PERKEMBANGAN KOMPUTER JINJING (LAPTOP)
Tahap pertama, Hal ini berawal dari ide pada 1970-an oleh Alan Kay dari Xerox Palo Alto Research Center memiliki suatu visi untuk sebuah komputer jinjing yang tidak memerlukan kabel, seukuran buku catatan. Ia menamakannya Dynabook. Dynabook milik Kay ini diciptakan dengan kemampuan network wireless. Dan hal ini mulai mengerakkan roda perkembangan sebuah komputer jinjing yang sebenarnya seperti sekarang ini.

I.       PERKEMBANGAN KOMPUTER TABLET
Pc Tablet, Tablet PC, atau lebih familiar disebut Tablet, seakan menjadi fenomena baru dunia ICT. Setiap orang seperti wajib memiliki Tablet. Terlepas dari fungsinya, tablet seakan menjadi suatu barang yang yang sangat penting untuk setiap orang, dari anak-anak sampai lansia.
J.      PERKEMBANGAN OS ANDROID
Saat ini Adroid sudah menjadi salah satu smartphone dengan pangsa pasar tebesar di seluruh dunia. Tapi apakah anda  tahu sebenarnya bagaimana Android ini berevolusi dan bagaimana perkembangan fitur yang ada didalamnya, mari coba sedikit mengulasnya.
1.      Android Beta
Android versi beta Pertama kali dirilis pada 5 November 2007, kemudian pada 12 November 2007 Software Development Kit (SDK) dirilis oleh Google.
2.      Android 1.0
Versi ini sebenarnya bertajuk Android Astro namu karena ada masalah pada hak cipta nama ini tidak dipakai lagi oleh Android. Fitur yang disajikan Android 1.0 tidak sebanyak sekarang hanya kamera, WiFi, Bluetooth, folder, browser, notifikasi, voice dialing, YouTube, alarm clock, gallery, IM, media player dan Android Market. Dirilis pertama kali pada 23 September 2008, dan HTC Dream menjadi yang pertama menggunakan OS ini.
3.      Android 1.1
Pertama kali rilis pada  9 Maret 2009 versi ini dinamai Android Bender, namun sekali karena masalah hak cipta nama itu kemudian tidak lagi digunakan. OS ini hanya dipake pada perangkat T-Mobile G1 saja. Android ini merupakan Versi pembenahan Bug dari android Versi 1.0
4.      Android 1.5 ( Cupcake)
Setahun kemudian pada mei 2010 Dirilislah Android 1.5 yang memiliki codename android Cupcape. Menambahkan beberapa update serta UI baru dari versi Android sebelumnya. Mulai terdapat “widget” yang dapat dibesar kecilkan. Kemudian ditambah kemampuan untuk meng-upload video dan gambar ke Youtube dan Picasa. System operasi ini berbasis pada kernel Linux 2.6.27.
5.      Android 1.6 (Donut)
Dirilis pertama kali pada 15 September 2009, Versi ini memilik UI yang lebih friendly. Di sistem operasi ini ada beberapa bugs yang telah fix dan juga penambahan fitur seperti pencarian dengan text dan audio yang telah dipercepat, support layar resolusi WVGA dengan ukuran hingga 800×480, CDMA/EVDA, VPN dan dial kontak.
6.      Android 2.0-2.1 (Eclair)
Satu bulan setelahnya tepatnya pada tanggal 26 Oktober 2009 Android merilis versi selanjutnya yang bertajuk Android Eclair, Yang berubah dari versi ini salah satunya adalah tanpilannya. Selain itu, Android Eclair juga mengalami peningkatan dalam akun email, dimana kita dapat memiliki beberapa akun email sekaligus atau disebut multile account. Disini juga mulai diperkenalkan Live Wallpaper. Terjadi penambahan fitur untuk pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1. Beberapa versi updatenya antara Android v.2.0 kemudian v2.0.2 dan terakhir v.2.1.
7.      Android 2.2 (Froyo)
Froyo merupakan kepanjangan dari Frozen Yogurt, pertama dirilis pada 20 Mei 2010. Pastinya versi ini memiliki performa, memori, dan kecepatan yang lebih tinggi. Mulai diperkenalkan fitur WiFi thetering dan pilihan untuk menonaktifkan paket data. Android Versi ini Banyak digunakan pada gadget-gadget Samsung Galaxy series.
Juga ditambah dengan dukungan Adobe Flash 10.1, aplikasi dapat bekerja lebih cepat hingga 5 kali dari versi Android sebelumnya, browser dapat melakukan rendering JavaScript, aplikasi SD card, WiFi, auto update pada Android Market, layar support hingga 320 ppi, dan voice dialling menggunakan Bluetooth.
8.      Android 2.3-2.3.7 (Gingerbeard)
Pertama kali diperkenalkan pada 6 Desember 2010. Terjadi banyak peningkatan pada versi Android yang satu ini dibandingkan dengan versi sebelumnya. Dirancang untuk memaksimalakan kemampuan aplikasi dan game. Serta mulai digunakannya Near Field Communication (NFC). Perbaikan terhadap dukungan layar resolusi WXGA dan diatasnya. Versi ini juga telah menyediakan fitur copy/paste yang telah dinanti-nantikan banyak orang. Selain itu diberikan pula Download Manager yang baru untuk kemudahan mengorganisir file-file yang di-download di Android kamu.
9.      Android 3.1-3.2 (Honeycomb)
Versi ini dikhususkan untuk Android untuk komputer tablet. Tentu akan lebih banya fitur yang diberikan pada versi ini karena dirancang untuk layar yang lebih besar, multi prosesor, dan grafik yang lebih tajam.


1 comment:

  1. maaf gan,bisa disertakan sumbernya ndak gan.,?
    soalnya saya juga lagi butuh materi ini buat skripsi..
    trims..

    ReplyDelete